Dringu, 11 November 2025 – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Dringu menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Perkawinan untuk Calon Pengantin Muslim Tahun 2025, bertempat di Aula Kantor KUA Dringu. Kegiatan ini diikuti oleh 10 pasangan calon pengantin dari berbagai desa di wilayah Kecamatan Dringu.
Program ini bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada calon pengantin agar memiliki kesiapan lahir dan batin dalam membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan dapat memahami nilai-nilai keislaman dalam kehidupan keluarga serta mampu mengelola perbedaan dan tantangan dalam pernikahan dengan penuh tanggung jawab.
Acara dipandu oleh Khofifatul Jannah dan secara resmi dibuka oleh Bapak Taufiqi Rahmat, perwakilan dari KUA Kecamatan Dringu. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada para peserta yang telah hadir dengan semangat serta menegaskan pentingnya kesiapan spiritual dan emosional sebelum membina rumah tangga.
“Pernikahan bukan hanya penyatuan dua insan, tetapi juga awal dari perjalanan ibadah yang panjang. Maka diperlukan ilmu dan kesiapan agar rumah tangga dapat menjadi sumber ketenangan dan keberkahan,”
ujar Taufiqi Rahmat dalam sambutannya.
Materi utama kegiatan disampaikan oleh Saiful Bahri, S.Ag, selaku Penyuluh Agama Islam Kecamatan Dringu, dengan tema “Menggapai Baiti Jannati”. Dalam penyampaiannya, Saiful Bahri tidak hanya membahas konsep-konsep ideal rumah tangga Islami, tetapi juga memberikan contoh-contoh persoalan kekinian yang nyata di masyarakat, seperti tantangan komunikasi di era digital, kesibukan pasangan dalam pekerjaan, serta pengaruh media sosial terhadap keharmonisan rumah tangga.
“Keluarga sakinah tidak hanya dibangun dengan teori, tetapi juga dengan kesadaran menghadapi realita zaman. Tantangan modern seperti media sosial dan gaya hidup digital sering kali memicu konflik bila tidak dihadapi dengan kedewasaan dan pemahaman yang baik,”
jelas Saiful Bahri dalam penyampaian materinya.
Kegiatan berlangsung dalam suasana yang hangat dan interaktif. Peserta antusias mengikuti sesi ceramah dan tanya jawab, di mana mereka dapat menyampaikan pertanyaan serta berbagi pengalaman seputar rencana pernikahan dan kehidupan rumah tangga. Suasana kekeluargaan yang terjalin membuat peserta lebih terbuka dalam berdiskusi dan menerima nasihat dari narasumber.
Sebagai penutup, acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Nanang Suhartono, Penyuluh Agama Islam Kecamatan Dringu. Dalam doa tersebut dipanjatkan harapan agar seluruh calon pengantin yang hadir senantiasa diberi kemudahan, keberkahan, dan kebahagiaan dalam membina rumah tangga yang diridhai Allah SWT.
Kegiatan Bimbingan Perkawinan untuk Calon Pengantin Muslim Tahun 2025 ini berlangsung dengan tertib, lancar, dan penuh kekhidmatan. Di akhir acara, seluruh peserta, narasumber, dan panitia melakukan sesi foto bersama sebagai penutup kegiatan, menandai semangat baru dalam membangun keluarga-keluarga sakinah di Kecamatan Dringu.